“Dibatasi untuk Mengantisipasi”
Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan UIN Alauddin Makassar, Dr Salehuddin Yasin MAg mengatakan, bukan dilarang tapi dibatasi. Pembatasan tersebut hanya bersifat temporer. Menurutnya, aktifitas akan kembali berjalan normal setelah kondisi kampus kembali kondusif. Sehingga, dia akan terus melakukan penilaian dan keputusan sesuai hasil Rapat Pimpinan.
“Bisa saja bulan depan mahasiswa baru sudah bisa ikut kegiatan out door (keluar kampus). Tapi kalau untuk saat ini, belum bisa diizinkan, karena yang diprioritaskan adalah kuliah reguler Maba,” ungkapnya.
Mahasiswa baru yang ingin mendaftar di UKM tetap diperbolehkan. Hanya saja, untuk kegiatan di luar Kampus UIN, maba belum mendapat izin. Sedang untuk sanksi, berlaku pada internal fakultas masing-masing
“Kegiatan mahasiswa baru hanya dua, yakni kuliah reguler dan Pikih. Bukannya tidak mengizinkan mahasiswa baru untuk ikut kegiatan, tapi hanya dibatasi untuk mengantisipasi hal-hal yang lain yang kemungkinan bisa terjadi.” kata Salehuddin, saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (12/10).
(Latifah Ulfa).
“Bisa saja bulan depan mahasiswa baru sudah bisa ikut kegiatan out door (keluar kampus). Tapi kalau untuk saat ini, belum bisa diizinkan, karena yang diprioritaskan adalah kuliah reguler Maba,” ungkapnya.
Mahasiswa baru yang ingin mendaftar di UKM tetap diperbolehkan. Hanya saja, untuk kegiatan di luar Kampus UIN, maba belum mendapat izin. Sedang untuk sanksi, berlaku pada internal fakultas masing-masing
“Kegiatan mahasiswa baru hanya dua, yakni kuliah reguler dan Pikih. Bukannya tidak mengizinkan mahasiswa baru untuk ikut kegiatan, tapi hanya dibatasi untuk mengantisipasi hal-hal yang lain yang kemungkinan bisa terjadi.” kata Salehuddin, saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (12/10).
(Latifah Ulfa).
Post a Comment